Panitia STQ Siapkan 41 Hotel di Tarakan

PASFM TARAKAN : TANJUNG SELOR – Perhelatan Seleksi Tilawatil Quran (STQ) ke-24/2017 Kota Tarakan, Provinsi Kalimantan Utara (Kaltara) dipersiapkan dengan matang. Sejumlah rapat internal panitia provinsi maupun lokal digelar. Dikatakan Sekretaris Provinsi (Sekprov) Kaltara H Badrun, setiap rapat yang digelar dimanfaatkan untuk memantapkan dan menguatkan kelembagaan panitia. Sekaligus melakukan reevaluasi terhadap setiap kegiatan yang telah dilaksanakan sejauh ini, pasca peluncuran STQ 21 Mei lalu.

Dari hasil rapat yang ada, diketahui bahwa penyelenggaraan STQ Nasional terakhir ini, mengangkat nilai kedaerahan. Ini tersirat dalam logo STQ Nasional ke-24/2017 Kota Tarakan. “Pada logo STQ ini, kami mencoba menggambarkan keanekaragaman suku di Kaltara. Hal itu tergambarkan pada warna yang digunakan dan bentuk logonya,” kata H Badrun, baru-baru ini.

Untuk persoalan akomodasi dan transportasi para kafilah peserta STQ nantinya, H Badrun meyakini bahwa hal tersebut sedianya dapat ditangani dengan baik. Keyakinan itu dikarenakan fasilitas hotel atau penginapan di Kota Tarakan cukup memadai dari segi jumlah. “Ada 41 hotel yang rencananya akan digunakan untuk pemondokan kafilah. Hingga pekan terakhir Mei, tercatat kafilah dari 27 provinsi sudah melakukan reservasi akomodasi,” jelas H Badrun.

Adapun jumlah kamar yang tercatat oleh panitia dari setiap hotel dan penginapan yang akan digunakan, sebanyak 1.443 ruang kamar. “Jumlah ini cukup memadai, karena sampai pekan terakhir Mei, ada 1.241 orang kafilah yang terdata dan meregistrasi ke sekretariat panitia,” ungkap H Badrun.

Guna memudahkan para kafilah itu, panitia provinsi menyediakan pendamping atau Liaison Officer (LO) untuk setiap kafilah. Untuk penunjukkan LO, panitia berkoordinasi dengan setiap kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) se Kaltara.

LO itu akan bertugas menjalin hubungan antara panitia dengan kafilah dengan berkomunikasi dan mengkoordinasikan sebuah kegiatan. LO juga dituntut berusaha menciptakan kondisi yang nyaman, karena diharapkan dengan mood yang tetap baik, para tamu yang hadir bisa tampil secara maksimal. “Kepada seluruh masyarakat Kaltara, mari kita sukseskan STQ. Dan, kepada para aparat keamanan, dimohon dukungannya demi kelancaran pelaksanaannya,” tutup H Badrun. (Humas)/PRS

LAUNCHING STQ NASIONAL

PASFM TARAKAN  – Provinsi Kalimantan Utara (Kaltara) mendapatkan kehormatan dari Pemerintah melalui Kementerian Agama (Kemenag) dengan didaulat menjadi tuan rumah Seleksi Tilawatil Quran (STQ) Tingkat Nasional ke-24/2017 pada 13 hingga 21 Juli. Tarakan, kota yang rencananya menjadi tempat perhelatan akbar tersebut, mulai mempersiapkan diri sejak sekarang.

Peluncuran STQ Nasional itu dilakukan Gubernur Kaltara Dr H Irianto Lambrie di Kayan Hall Hotel Tarakan Plaza pada 21 Mei lalu. Pada launching event dua tahunan itu, hadir Sekretaris Direktorat Jenderal Bimbingan Masyarakat (Ditjen Bimas) Islam Kemenag Prof H Muhammadiyah Amin, Asisten Deputi (Asdep) Pembinaan Umat Beragama, Pendidikan Agama dan Keagamaan Kementerian Koordinasi Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Kemenko PMK) Sahlan, Sekretaris Provinsi (Sekprov) Kaltara H Badrun, Walikota Tarakan Sofian Raga, dan pejabat lainnya.

Gubernur mengatakan, ditunjuknya Kaltara sebagai tuan rumah STQ merupakan hal yang cukup membanggakan. Mengingat Kaltara terbilang cukup muda usianya dibanding provinsi lain di Indonesia. “Besar harapan muncul qori-qoriah dari Kaltara yang bisa tampil sebagai juara tingkat nasional, bahkan internasional,” kata Irianto. Menurutnya, hal tersebut sangat mungkin diraih oleh qori-qoriah Kaltara. Yang terpenting adalah, kesungguhan dan kerja keras yang diwujudkan dengan cara-cara yang baik.

Guna diketahui, penunjukkan Provinsi Kaltara sebagai tuang rumah STQ Nasional ke-24/2017 berdasarkan Surat Keputusan (SK) Menteri Agama RI Nomor 462 Tahun 2016, tanggal 4 Agustus 2016. “Untuk itu, mari kita ajak masyarakat kita untuk mempedomani Alquran yang didalamnya menegaskan tentang manfaat dari sebuah kesungguhan dan kerja keras. Sebab, para nabi dan rasul pun dalam menjalankan tugasnya menyebarkan ajaran Allah, harus menghadapi tantangan yang tidak mudah. Namun, berkat kesungguhan dan kerja keras, semua aral itu bisa terlewati,” urai Irianto.

Apalagi, Kaltara yang dominan penduduknya beragama Islam, tiap hari selalu mendengarkan tausiah yang berisi Alquran dan Hadits. Juga banyak ulama yang berperan menyiarkan agama Islam di Kaltara. “Jadi, semoga STQ Nasional yang nanti digelar berjalan dengan aman dan baik. Harapan yang sama juga disampaikan untuk MTQ ke-2 ini,” papar Irianto.

Hal serupa disampaikan Ketua Lembaga Pengembangan Tilawatil Quran (LPTQ) Provinsi Kaltara, H Zainuddin HZ. Menurutnya, pelaksanaan MTQ ke-2 Tingkat Provinsi Kaltara maupun STQ Nasional ke-24 nanti, selain menghasilkan generasi Islam Kaltara yang berprestasi secara nasional maupun internasional, juga mampu memberi sumbangsih nyata pada peningkatan perekonomian masyarakat. “Lebih jauh lagi, ini menjadi ajang pembuktian bahwa Kaltara meski masih muda usianya, sangat bersemangat dan bekerja keras untuk mengejar ketertinggalan dengan mengatasi keterbatasan yang ada melalui prestasi lewat cara-cara yang baik,” jelasnya.

Pada 21 Mei lalu, selain peluncuran juga dilakukan Ekspose Pelaksanaan STQ Nasional ke-24/2017 dengan dihadiri 34 daerah peserta STQ Nasional di Kota Tarakan. Terkait pelaksanaan STQ Nasional itu, Pemerintah Kota (Pemkot) Tarakan menyiapkan 4 masjid sebagai venue. Di antaranya, arena utama di Masjid Baitul Izzah Kompleks Islamic Center Tarakan. Masjid terbesar di Tarakan ini, direncanakan menjadi lokasi acara pembukaan dan penutupan STQ Nasional ke-24/2017 juga sebagai lokasi lomba tilawah.

Tuan rumah juga menggunakan Masjid Agung Al-Ma’arif di Kelurahan Selumit, Masjid At-Taqwa di Kelurahan Sebengkok dan Masjid Darussa’adah di Kelurahan Kampung 1/Skip. Untuk penginapan, Tarakan nyatanya tak perlu khawatir. Sebab, ada 41 hotel baik bintang 3 maupun melati siap menampung para kafilah. Informasinya, kekuatan maksimal tiap kafilah sekitar 80 orang per provinsi.

Adapun cabang atau golongan musabaqah pada STQ kali ini, menurut informasi LPTQ Nasional melalui Surat LPTQ Nasional Nomor ST/01/XII/2017 tentang Ketentuan Pokok STQ Nasional XXIV Tahun 2017 yang ditujukan kepada seluruh ketua umum LPTQ Tingkat Provinsi di Indonesia, yakni cabang tilawah Alquran golongan anak-anak dan dewasa (putera-puteri), cabang hifzh Alquran golongan 1 juz, 5 juz, 10 juz, 20 juz dan 30 juz (putera-puteri) dan cabang tafsir Alquran (tafsir bahasa Arab putera-puteri). Pendaftaran peserta dilaksanakan paling lambat 30 hari sebelum pelaksanaan musabaqah melalui aplikasi e-MTQ dengan melampirkan persyaratan administrasi, dan dibantu oleh administrator provinsi pada 1 April hingga 25 Mei 2017.(humas)/PRS

 

HIT’ZUP – Hijrahku

PASFM TARAKAN MUSIK 10tahun lebihadalahawa lpertemananantaraAdefitriedanShinta. Berbagaiusaha yang pernahdikerjakanbersamatelahmerekalalui.Bahkanpadatahun 2009,Adefitriepernahmembuat single album ciptaanbersamaShinta yang berjudul “MimpiSemalam”.Latarbelakang yang sangatberbeda (Adefitriesangatfeminimdanberangkatdaridunia acting, sedangkanShinta yang berangkatdarianak band danlebihcuekdengangayanya yang seniman), akantetapisekarangmerekabisabersatukembalisejakmerekamemutuskanuntukberhijrahdaninginmelakukansyiarbersamamelalui nada.

 

Padaramadhan 2017tahunini, HIT’ZUPsyiar, denganmeluncurkansingle religi yang berjudul “Hijrahku” yang diciptakanolehShintadanAdefitrie, aransemen music merekadibantuolehRachmatAdy, untuk mixing  dan mastering oleh Mas Andre Messasertaalunan nada darigesekanbiolaHendriLamiri.

Besarharapanmerekamelaluisyiarini, yang utamaadalahdapatmemotivasidanmenginspirasidirisendirijuga orang banyak.Semogakaryainidapatdinikmatidanditerimaseluruhkalangandanmasyarakatluaspadaumumnya, sertamembawahasil yang  berkahsertamanfaat,barakallahaamiinallahumaaamiin.

 

Laguinimenceritakanbagaimanaperasaanmenyesalatasdosadosa yang telahmerekaperbuatselamaini,danmemohonampunandari Nya, serta rasa syukur yang besarakannikmathijrah yang masihdiberikanolehAllahu Rabbi kepadamereka. Laguinimerupakanbentukmotivasidiriuntukterusberbuatlebihbaikdanmanfaat di sisahidupini.

 

MewakiliHIT’ZUP, mengucapkanbanyakterimakasihatasdukunganselamaini,terimakasih.

 

 

Love,

HIT’ZUP

Istighfar – Ika Puteri

PASFM TARAKAN, MUSIK : Ika Putri, artis yang punya kualitas suara yang mumpuni dan jam terbang yang terbilang padat dalam dunia tarik suara, menurunkan juga single “Istighfar” ciptaan Gemala dibulan Ramadan tahun ini. Sebuah single ini lebih menekankan kepada kita semua untuk dapat menahan amarah terutama dibulan Ramadhan ini.

Single “Istighfar” merupakan single religi yang sesuai dibawakan Ika Putri. Pembawaan Ika yang matang, serta olah vokal yang sangat bagus, membuat lagu ini terasa memiliki makna yang dalam untuk bahan perenungan dalam pengendalian hawa napsu dan amarah.

Ika Putri, penyanyi cantik bersuara emas asal Surabaya, Jawa Timur, sampai saat ini tetap eksis dan berdidekasi tinggi di industri musik Tanah Air. Persembahan Album ke-5 bertajuk “Let’s Have Fun” menandai telah berkiprah satu dekade Ika Putri di Industri Musik. Memang bukan hal yang mudah bagi Ika, namun tekadnya menjadi penyanyi telah membuahkan catatan prestasi dan penghargaan gemilang dan sukses.

Kemudian penyanyi yang memiliki nama lengkap Ika Putri Widyaningsih ini, pernah dinominasikan dalam AMI Sharp Awards 2002. Dan ditahun yang sama Ika didapuk sebagai Duta Indonesia untuk Shanghai Music Asia Festival dan meraih juara 2.

Pada Tahun 2012 Ika Putri bergabung dengan NAGASWARA dengan menelurkan sebuah single “Ah Kamu Kebaca”, single bernuansa centil dengan tempo upbeat adalah karya Dewiq dan Pay. Sepanjang karir profesionalnya Ika sudah melahirkan 5 buah album, yakni album Self Tittle “Ika Putri” (2001), “Terlahir” ( 2004), “Repackage Terlahir” (2006), “Self Ika Putri” (2010) dan album “Let’s Have Fun” (2013).

Persembahan single-single religi dari Ika sampai yang terbaru ini “Istighfar” semoga memberikan inspirasi untuk semua insan manusia di dunia ini, untuk selalu belajar mengendalikan hawa amarah dengan senantiasa mengucap astaghfirullah.

Semua yang Ika lakukan, dedikasikan sepenuhnya untuk para pendengar musiknya, Ika juga mempersilahkan siapa pun boleh memilih setiap lagu dengan rasa berbeda dari setiap lagu yang ia persembahkan, Sukses Ika Putri , Bravo Musik Religi Indonesia.(prass)

Polres Tarakan Gandeng POM Dalam Ops Patuh

PASFM TARAKAN, NEWS – Operasi patuh mulai dilaksanakan sejak 9 hingga 22 Mei ini, target Satlantas Polres Tarakan selain masyarakat umum yang berkendara di jalan raya, untuk polisi atau militer juga yang tidak memiliki kelengkapan surat berkendara juga akan dijaring.

Kapolres Tarakan AKBP Dearystone Supit melalui Kasat Lantas Polres Tarakan AKP Sarwidodo, didampingi Kanit Dikyasa Satlantas Polres Tarakan, Iptu Yayat Suryadinata menuturkan, pihaknya akan bekerjasama dengan Polisi Militer (PM).
“Dalam Operasi Patuh ini, kita akan melibatkan PM. Cuma suratnya masih dikonsep dan belum kita kirimkan, nanti kita akan minta bantuan 2 personel PM,” ujarnya, saat ditemui usai menggelar razia di halaman Mapolres Tarakan.
Konsepnya nanti, saat razia dilaksanakan personel Satlantas memeriksa kelengkapan berkendara masyarakat umum dan militer nantinya akan digeser ke PM yang ada di lokasi razia.
“Saat melaksanakan razia, jika ada instansi TNI yang terjaring akan kita geser ke PM, nanti mereka yang menyelesaikan,” imbuhnya.
Kerja sama ini baru akan dilakukan dalam Operasi Patuh ini, sementara untuk kegiatan selanjutnya akan di koordinasikan kemudian.
Dalam razia yang digelar Polres Tarakan, memang diakuinya banyak anggota TNI yang hanya diizinkan melewati razia. Namun, karena sebagian besar personel TNI ini tidak menggunakan pakaian dinas sehingga sulit membedakan dengan masyarakat umum.
Bahkan, tidak jarang ada personel TNI yang malah melanggar kelengkapan berkendara, seperti penumpang tidak menggunakan helm atau spion tidak standar dan hanya satu.
Dalam razia yang digelar di halaman Polres Tarakan, Senin (15/5) kemarin diakui Yayat juga masih ada saja masyarakat yang kurang kesadaran untuk memenuhi persyaratan berkendara. Sedikitnya, ada lebih dari 10 pengendara yang berusaha menghindari razia ditilang oleh petugas Satlantas akibat tidak menunjukkan surat kelengkapan surat.
“Jadi razia hari ini setidaknya ada sekitar 50 pengendara yang ditilang akibat tidak bisa menunjukkan SIM dan STNK,” ujar Yayat.
Sasaran paling utama dalam Operasi Patuh ini yaitu menurunkan angka kecelakaan lalu lintas di tahun 2017 ini. Menurutnya, dalam operasi patuh kali ini pihaknya masih banyak menemui pengendara yang tidak memiliki kelengkapan surat berkendaraan. Pihaknya sangat menyayangkan hal tersebut.
“Padahal sebelumnya sudahdilakukan operasi simpatik, dalam artian pengendara hanya diberikan teguran saja. Tapi, masih ada saja masyarakat yang belum mengurusnya kelengkapan surat dalam mengendarai,” tandasnya. *(Ilm/Prs).

Disdagkop Pantau Ketersediaan Bahan Kebutuhan Pokok Jelang Ramadan

 PASFM TARAKAN, NEWS – Dinas Perdagangan, Koperasi dan Usaha Kecil Mikro Menengah (Disdagkop UMKM) Tarakan mulai melakukan pengawasan terhadap stok bahan pokok serta harga di pasaran menjelang bulan Ramadan.
Hal itu dilakukan untuk menjaga stok bahan kebutuhan pokok tetap tersedia, ditengah tingginya permintaan pada bulan Ramadan mendatang. Dalam melakukan pengawasan, Disdagkop dan UMKM menggandeng distributor serta pedagang di sejumlah pasar.
“Kita menjaga ketersediaan barang. Jangan sampai menjelang Ramadan, bahan pokok kosong,” kata Solikhatin selaku Sekretaris Disdagkop dan UMKM Tarakan, Senin (15/5/2017).
Solikhatin juga meminta kepada pedagang agar tidak memainkan harga bahan pokok yang dijual. Selain itu, pedagang juga dihimbau untuk tidak melakukan penimbunan stok yang dapat mengakibatkan kelangkaan barang.
“Yang jelas kita pantau sampai di dalam gudang. Agar tidak ada penimbunan bahan pokok. Kita juga sudah bekerjasama dengan BPOM, Satpol PP dan pihak terkait lainnya untuk mengawasi hal ini,” ujarnya menambahkan.
Hal serupa juga disampaikan oleh Ketua Komisi II DPRD Tarakan, Adnan Hasan Galoeng. Ia bersama anggota Komisi II lainnya telah melakukan kunjungan lapangan untuk mengecek langsung stok bahan kebutuhan pokok yang dijual di pasar.
“Kita berharap di bulan Ramadan tidak ada gejolak harga bahan pokok di pasar. Baik itu bahan pokok daging, telur, bawang, dan lainnya. Dari hasil pertemuan dengan Disdagkop, sejauh ini harga masih stabil,” tandasnya. *(ilm/prs).

Ikut Maju Dalam Bursa Pemilihan Walilota, DPW PAN Tegur Ketua DPRD Tarakan

ilustrasi

PASFM TARAKAN – NEWS : Sikap politik Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Tarakan sekaligus kader Partai Amanat Nasional (PAN), Salman Aradeng untuk ikut dalam penjaringan bakal calon (balon) Walikota Tarakan menuai reaksi dari ketua DPW PAN Kalimantan Utara (Kaltara) Asnawi Arbain. Salman langsung mendapat teguran dan diminta fokus terhadap kinerjanya sebagai legislator.

Hal ini dilakukan mengingat PAN merupakan partai pemenang dalam Pilkada Tarakan 2014, dan memiliki jumlah perolehan kursi terbanyak di DPRD Tarakan. Untuk itu, Asnawi berpesan kepada Salman untuk menyelesaikan masa jabatannya sebagai pucuk pimpinan tertinggi di DPRD hingga selesai.
Salaman mengikuti penjaringan balon walikota dengan mengambil formulir pendaftaran di Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).
“Kita minta pak Salman untuk fokus dulu di legislatif, apalagi baru saja beliau menjabat sebagai Ketua DPRD Tarakan, dan saya juga sudah berbicara langsung dengan pak Salman,” tutur Asnawi Arbain dalam keterangan persnya.
Asnawi menambahkan, PAN tetap menjaga ritme serta menjauhkan kesan partai gaduh demi menciptakan kondusifitas bagi kadernya. Ia memilih menyelesaikan persoalan partai secara kekeluargaan tanpa adanya ketersinggungan sejumlah pihak.
“Kita ini berpartai enjoy-enjoy aja, dibawa santai saja jangan terlalu tegang, kita pun tidak tahu seperti apa kedepannya, dan untuk saat ini kita inginkan pak Salman fokus di legislatif, namun bilamana ada perubahan politik maka tidak menutup kemungkinan pak Salman akan kita dorong maju, jadi itulah politik ini dinamis, dan kita tetap berpegang pada sifat-sifat akhlakul karimah atau akhlak yang mulia dan terpuji,” imbuhnya.
Dikonfirmasi, Salman Aradeng mengatakan kendati tidak direstui untuk mengikuti pertarungan di Pilkada serentak 2018, ia tetap mengemban tugas untuk membantu pemenangan calon yang akan diusung oleh PAN di Pilwali Tarakan.
“Saya diminta untuk calm down dulu, fokus di legislatif dan saya menerimanya dengan lapang dada dengan hati yang besar, dan saya tegaskan akan membantu dengan pikiran dan tenaga kepada siapa saja calon yang di usung oleh PAN,” kata dia.
Terkait berkas pendaftaran yang diambil melalui PKB beberapa waktu lalu, Salman mengaku tidak akan melanjutkan mekanisme serta prosedur penjaringan.
“Nggak papa, kita tinggal stop saja proses tahapannya, jadi saya pun akan dianggap gugur oleh partai yang bersangkutan,” pungkasnya.+(ilm/prs).

Hariku Disini – SKARAMHSKA

PASFM TARAKAN, MUSIK – Setelah mengeluarkan single pertama ‘Sometime’, kini band Skarangska mengeluarkan single kedua yang berjudul ‘Hariku Disini’ bersama Ameii dari ‘The Silver’ yang alasannya tak lain ingin memenuhi keinginan penggemarnya yang sudah kangen dengan band asal kota kembang Bandung ini.

 

Single lagu “Hariku Disini” diciptakan oleh Skarangska sendiri, dengan lyric lagu dari sang vokalis disertai aransemen dan komposisi musik yang dikemas nuansa japanese dan disertai dengan pukulan Conga dari Eki ‘Hockey Hook’, namun tetap menjaga kualitas musikal yang dewasa  dan menghasilkan musik yang fresh dan kekinian.

 

Single ini bercerita tentang anak muda pada zaman sekarang banyak yang galau dan patah hati, terutama karena cinta. Dalam lagu ini diceritakan bahwa anak muda bisa bangkit, bisa melupakan semua kejadian yang terjadi di masa lalu. Seperti yang tercantum pada isi lirik lagu ini.

 

Kami berharap  single kedua ini menjadi penyemangat para penggemar musik Skarangska agar bisa move on, dan yang paling utama semoga bisa di terima dengan baik oleh para pencinta musik Indonesia.*(PRS).

PASFM TARAKAN – MUSIC : Assalamualaikum Wr Wb . Beat Production memperkenalkan Band pendatang baru bernama KUOTA.
KUOTA adalah band yang berasal dari Palembang, Sumatera Selatan terbentuk pada tahun 2012, dengan personil WANGKIE (vokal), KOJACK (gitar), VERLIAN (gitar) dan DIJE (bass)

KUOTAmengusungmusikbergenre Pop melayudengansentuhansuarakhas  vocal yang sangatmendayu, memiliki ciri khas yang lain dari lagu-lagu yang ada saat ini, KUOTA mencoba menyentuh dari arah yang lain disetiap karya-karya nya yang akan segera release setelah Ramadhan tahun ini.

 

Bersama Beat Production sebagai perkenalan, KUOTAmemulai Debut di Belantika Musik Indonesia dengan memperkenalkan satu single lagu bernuansa rohani syiar untuk menyambut bulan penuh berkah Puasa Ramadhan 1438 Hijriah di tahun 2017 Masehi. Single religi rohani ini berjudul “KEPENGEN TOBAT” lirik dan lagu hasil karya ciptasang gitaris KOJACK mengkisahkan seorang manusia yang lupa dengan rezeki, nikmat dan dia terlalu sombong dengan keahlian, kelebihan yang dia miliki dan dia lupa untuk mendekatkan diri kepada Sang Maha Kuasa Allah SWT. Balutan musik di lagu “KEPENGEN TOBAT”  ini bergenre Pop Melayu, mixing dan mastering dikerjakan diPaneStudio.

Ada harapan yang  tinggi semoga lagu religi berjudul “KEPENGEN TOBAT”  ini bisa di dengar di semua kalangan pecinta pendengar musik Indonesia dan bisa  membawa berkah serta sebagai kajian untuk kedepan betapa kita harus terus bersyukur di saat kita kekurangan dan apalagi dalam kelebihan, sungguh nikmat Allah SWT tidak ternilai banyaknya dan tidak pernah kita rasa.
KUOTAmengucapkan Selamat Menunaikan Ibadah Puasa Ramadhan 1438 H untuk seluruh Pencinta Musik Indonesia dan juga buat MD radio – radio yang beragama Islam di seluruh Indonesia semoga kita termasuk golongan manusia yang selalu bersyukur dan semakin di cintai Sang Maha Kuasa Allah SWT.
Semogasingel religi“KEPENGEN TOBAT”  bisa di terima dan bisa di dengar di radio – radio di Indonesia dan menjadi sesuatu yang indah dan membawa kebaikan.. Aamiin Yaa Robbal’alamin……….Terimakasih
“Salam Musik Indonesia” Wassalam *(prs).

 

 

Religi Buka Hati “Lesty”

Bulan Ramadhan akan datang sebentar lagi. Dan di setiap Ramadhan tiba, selalu membawa keberkahan untuk semuanya, tak terkecuali buat LESTI, yang merilis single religi pertamanya yang berjudul “Buka Mata Hati”.

Lagu yang diciptakan oleh Faisal ‘Echal’ Fahmi dan diaransemen secara musik oleh Marcel Aulia ini menceritakan tentang ajakan untuk berbuat baik dan menjalani hidup dengan cara baik. “Lagu ini sebenarnya bercerita bahwa hidup ini hanya sementara. Oleh karena itu, kita harus selalu berusaha berbuat hal-hal yang positif dan baik. Karena itu adalah bekal kita di akhirat nanti”, ucap Lesti tentang lagu ini.

Bagi Lesti menyanyikan lagu ramadhan dirinya harus sedikit beradaptasi, walau hanya sedikit perbedaan dengan gaya menyanyinya saat membawakan lagu dangdut. “Secara lirik dan nada berbeda ya. Jadi lumayan beradaptasi untuk menyanyikannya. Karena lagu ini kan lebih ke pop melayu, jadi tidak terlalu berirama dangdut. Paling bedanya, harus sedikit adaptasi aja sih supaya menyanyinya tidak pakai cengkok dangdut. Karena saya kan biasanya nyanyi dangdut”, jelas Lesti.

Merilis single religi rupanya sudah lama dinanti-natikan Lesti. Sejak dulu, Lesti memang mengharapkan  suatu saat nanti bisa memiliki single religi yang dinyanyikannya sendiri. “Kebetulan ini single terbaru dan perdana banget ya, jadi seneng banget  akhirnya aku punya single religi. Alhamdulillah, aku bersyukur karena ini udah ditunggu-tunggu lama banget. Dari dulu pengen punya single religi dan sekarang kesampaian”, ucap Lesti senang.

Lagu “Buka Mata Hati” ini akan hadir dalam sebuah album kompilasi “Hits Religi Terbaik” yang akan rilis pada bulan Ramadhan mendatang dan akan di distribusikan secara eksklusif diseluruh gerai Alfamidi dan Lawson. “Mudah-mudahan masyarakat Indonesia setelah mendengar single aku ini, jadi terketuk hatinya dan membuka mata hati untuk selalu melakukan hal baik. Jadi memiliki kesadaran sendiri untuk menjauhi yang buruk. Sebenarnya lagu ini bukan hanya untuk mengingatkan orang lain tapi juga untuk mengingatkan diri sendiri. Lirik lagunya juga keren dan menyentuh banget. Jadi semoga banyak yang suka sama lagu ini dan semoga lagu ini bisa membawa keberkahan bagi aku dan bagi semua orang yang mendengarkannya”, ujar Lesti.*adi*